Cokelat ini harganya mungkin murah. Tidak istimewa bagi yang sanggup membeli. Tapi melalui cokelat ini saya belajar. Memberi tidak selalu harus menunggu istimewanya hari. Memberi tidak selalu karena seseorang melakukan kebaikan untuk kita. Memberi karena kita punya sesuatu untuk berbagi. Darinya saya belajar keikhlasan. Dari sosok yang selalu penuh senyum. Semoga Allah selalu memberikan keberkahan dalam hidupnya. Aamiin..
Rabu, 22 Juli 2020
Minggu, 21 Juni 2020
25 Cara Menjadi Dewasa
1. Menyadari betapa Anda tidak tahu.
2. Mendengarkan lebih banyak dan berbicara lebih sedikit.
3. Menyadari dan mempertimbangkan orang lain sebagai lawan daripada mementingkan diri sendiri, egois, dan tidak peduli.
4. Tidak menganggap semuanya pribadi, mudah tersinggung, atau merasa perlu membela, membuktikan, atau membuat alasan untuk diri sendiri.
5. Bersyukur dan murah hati, tidak mengeluh.
6. Bertanggung jawab atas kesehatan dan kebahagiaan Anda sendiri, tidak bergantung pada orang lain untuk "memperbaiki" Anda atau menyalahkan keadaan Anda.
7. Memiliki pengampunan dan belas kasihan untuk diri sendiri dan orang lain.
8. Menjadi tenang dan damai, tidak putus asa, panik, atau tidak rasional.
9. Menunjukkan fleksibilitas dan keterbukaan yang bertentangan dengan menolak, mengendalikan, atau bersikap tidak masuk akal.
10. Membantu diri sendiri, tidak hanya mengharapkan orang lain melakukannya untuk Anda karena merasa memiliki hak.
11. Melakukan perbuatan baik tanpa mementingkan diri sendiri.
12. Menghargai sudut pandang, kepercayaan, dan cara hidup orang lain tanpa menghakimi, tidak bersikeras bahwa Anda benar, meremehkan orang lain, atau menggunakan kata-kata kotor atau kekerasan untuk menyampaikan maksud Anda.
13. Membagi nasib baik Anda dengan orang lain.
14. Mampu membalikkan pipi yang lain tanpa menyakiti yang lain.
15. Berpikir sebelum bertindak dan memiliki perilaku yang baik, tidak pergi setengah mengoceh, memukul, atau bersikap kasar.
16. Mendorong dan mendukung orang lain.
17. Menemukan kebahagiaan dalam kesuksesan orang lain, bukan iri atau kritik.
18. Mengetahui selalu ada ruang untuk tumbuh dan berkembang serta menjangkau bantuan.
19. Memiliki kerendahan hati dan bisa menertawakan kesalahan diri sendiri.
20. Mengakui apa yang tidak berhasil dalam hidup Anda dan berusaha melakukan sesuatu yang berbeda.
21. Melewatkan kepuasan instan demi keuntungan jangka panjang.
22. Menerima, menyukai, dan mencintai diri sendiri, tidak menjadikan orang lain sebagai alasan "kesempurnaan" hidup Anda.
23. Berdiri untuk keadilan bagi diri sendiri dan orang lain dan memilih untuk melakukan hal yang benar.
24. Berkorban demi kebaikan orang lain tanpa pamrih.
25. Tidak tergantung pada barang materialistik atau membual tentangnya.
Disadur, diterjemahkan dan diedit dr "Huffpost"
Senin, 30 Maret 2020
Materi Bahasa Indonesia Kelas 8K (PJJ III)
Cerita Fiksi dan
Nonfiksi
1. Pengertian Cerita Fiksi
Cerita fiksi adalah cerita yang bersifat khayalan dan merupakan hasil
imajinasi pengarangnya.
Contoh Karya Fiksi:
Contoh Karya Fiksi:
Ø novel
Ø cerita pendek
Ø komik
Ø dongeng
Unsur-unsur intrinsik fiksi, yaitu:
Ø
tema
Ø
tokoh
Ø
alur
Ø
latar
Ø
watak
Ø
amanat
2. Pengertian Cerita Nonfiksi
Cerita nonfiksi adalah tulisan yang dibuat berdasarkan data, hasil pengamatan, hasil percobaan atau hasil wawancara, keabsahan datanya bisa dipertanggungjawabkan, menggunakan aturan penulisan baku dan bersifat ilmiah.
Contoh Karya Nonfiksi:
Cerita nonfiksi adalah tulisan yang dibuat berdasarkan data, hasil pengamatan, hasil percobaan atau hasil wawancara, keabsahan datanya bisa dipertanggungjawabkan, menggunakan aturan penulisan baku dan bersifat ilmiah.
Contoh Karya Nonfiksi:
Ø
Laporan hasil wawancara
Ø
Laporan hasil pengamatan
Ø
Laporan hasil percobaan
Ø
Skripsi
Ø
Tesis
Ø
Laporan karya ilmiah
Ø
Autobiografi
Ø
Biografi
Latihan soal
1. Apa yang dimaksud dengan unsur intrinsik?
2. Apa yang dimaksud dengan unsur ekstrinsik?
3. Apa saja unsur ekstrinsik dalam fiksi?
4. Apa yang dimaksud dengan autobiografi?
5. Apa yang dimaksud dengan biografi?
Selamat mengerjakan, Nak.. Semangat!
Rabu, 25 Maret 2020
Membuat Disinfektan Sendiri
Latihan Menulis I
Hari ini rencananya mau melakukan penyemprotan menggunakan disinfektan buatan sendiri. Ayo, kita lawan Corona. Bismillah..
Oh iya, untuk bahan-bahannya bisa dilihat dari gambar di atas ya..
Takaran:
- 2 sdm Bayclin
- 2 sdm Wipol
- 1 tutup botol So Klin Lantai (opsional)
- 1 ltr air bersih
Caranya:
- Campurkan semua bahan tadi, kemudian diaduk.
- Masukkan ke dalam botol semprot. Boleh menggunakan botol semprot bekas pakai.
- Lakukan penyemprotan pada setiap sudut rumah dan bagian-bagian rumah yang sering disentuh.
- Diamkan 10 menit pada permukaan datar (meja, lantai, kursi, dll) setelah penyemprotan lalu lap bersih.
- Jika di rumah hanya ada Bayclin atau Wipol boleh menggunakan salah satu dari bahan tersebut lalu campurkan dengan air.
- Saat melakukan penyemprotan gunakan sarung tangan karet dan masker ya..
Semoga bermanfaat 😄
Jumat, 07 Februari 2020
Mengikat Ilmu
(Sebuah dialog)
X: Apakah ilmu bisa diikat?
Y: Ya, bisa.
X: Bagaimana cara mengikat ilmu?
Y: Tulislah sebuah catatan tentangnya.
X: Jika sudah terikat, lantas bagaimana?
Y: Ilmu itu bisa kamu ingat kembali dengan cara membaca kembali catatanmu.
X: Apa manfaatnya?
Y: Membuat pikiranmu fokus, memiliki arsip ilmu, melatih diri dalam menuangkan gagasan dalam bentuk catatan, dst.
Semoga catatan hari ini bisa menjadi pengingat agar bisa meningkatkan daya literasi penulis di masa depan. Aamiin..
Jumat, 24 Januari 2020
Langganan:
Postingan (Atom)
Bahasa Indonesia Kelas 8 (Semester Genap, TA 2021/2022)
A. Materi Daring Ke-1 (10 Januari 2022) Materi: Teks Ulasan Kelas: 8B, 8C, 8D, 8E, 8F, 8G, 8H, 8I, 8J dan 8K Tugas: Klik link di bawah ini, ...
-
A. Materi Daring Ke-1 (10 Januari 2022) Materi: Teks Ulasan Kelas: 8B, 8C, 8D, 8E, 8F, 8G, 8H, 8I, 8J dan 8K Tugas: Klik link di bawah ini, ...
-
Suatu hari sepulang sekolah, adik saya menawari sebuah film India berjudul "Hichki." Awalnya saya berpikir, "Ah, pasti...
-
(Sebuah dialog) X: Apakah ilmu bisa diikat? Y: Ya, bisa. X: Bagaimana cara mengikat ilmu? Y: Tulislah sebuah cata...